Senin, 13 Agustus 2018

Review Drama Korea Sketch



Samar-samar saya teringat waktu dulu diam-diam ikut menonton film aksi yang sedang ditonton abang saya.  Dan sampai sekarang saya selalu beranggapan momen di masa lalu itulah yang membuat film aksi selalu punya tempat di hati saya.


Drakor aksi yang saya bikin saya tertarik nonton adalah Sketch. Saya nonton secara on going alias sabar nungguin 2 episode terbarunya tiap minggu. Sketch tayang di jaringan TV kabel JTBC dan mengudara setiap Jum’at dan Sabtu mulai tanggal 25 Mei sampai dengan 14 Juli 2018. Jumlah episodenya 16 saja.


Sinopsis Singkat


Saat sedang melakukan upaya penyergapan sekelompok penjahat di dermaga, Detektif Kang Dong Soo (diperankan oleh Rain) bertemu dengan Yoo Shi Hyun (diperankan oleh Lee Sun Bin) yang datang ke lokasi secara misterius dan sempat pula menolong Dong Soo. Shi Hyun tak sengaja meninggalkan buku sketsanya di lokasi. Buku itu lantas dipungut Dong Soo. Ia menjadi penasaran karena sketsa-sketsa yang tergambar di buku itu mencerminkan kasus-kasus kejahatan yang pernah ditangani polisi. Rasa penasaran Dong Soo semakin besar ketika melihat sebuah sketsa yang menggambarkan kematian tunangannya yang berprofesi sebagai jaksa, Min Ji Soo (diperankan oleh Yoo Da In).

Dong Soo lantas melacak keberadaan Shi Hyun. Rupanya Shi Hyun memiliki bakat menggambar sketsa kasus kriminal dan kematian seseorang yang akan terjadi 72 jam sejak sketsa Digambar. Shi Hyun sendiri berpangkat kopral dan sekarang tergabung dalam suatu badan investigasi khusus yang bertugas mengintervensi dan mencegah peristiwa kriminal yang tergambar dalam sketsanya. Dalam menjalankan tugasnya itu Shi Hyun ditemani oleh Oh Young Shim (diperankan oleh Lim Hwa Young), seorang sersan yang sangat ahli di bidang komputer, Moon Jae Hyun (diperankan oleh Kang Shin Il), seorang kepala polisi yang sangat dihormati di kepolisian.

Awalnya, Dong Soo tidak percaya dengan sketsa Shi Hyun. Namun ia tetap terusik oleh sketsa kematian Jaksa Min, sampai akhirnya sketsa itu benar-benar terjadi tak peduli betapa keras Dong Soo berusaha mengintervensinya. Yang membunuh Jaksa Min sendiri adalah Kim Do Jin (diperankan oleh Lee Dong Gun), seorang tentara yang akhirnya beralih menjadi pembunuh atas perintah Jang Tae Joon (diperankan oleh Jung Jin Young), seorang kepala Internal Affairs.

Kim Do Jin berubah dengan alasan balas dendam atas kematian istrinya yang sangat tragis. Istrinya dibunuh oleh seorang maniak. Kasus kematian istri Do Jin ini berhubungan dengan Dong Soo. Alih-alih menangkap penjahat yang bekerjasama dengan maniak yang membunuh istri Do Jin, Dong Soo memutuskan untuk menolong Jaksa Min yang tenggelam di sumur penampungan air. Akhirnya si pelaku berhasil lolos dan istri Do Jin terbunuh. Saat sedang dalam perjalanan membalas dendam, Do Jin dihentikan oleh Tae Joon.  Tae Joon meyakinkan Do Jin untuk menjadi algojo yang menghentikan pelaku kejahatan sebelum mereka beraksi karena seperti Shi Hyun, Tae Joon pun memiliki kemampuan melihat masa depan. Bahkan kemampuan Tae Joon melebihi kemampuan Shi Hyun.

Do Jin berhasil terbujuk karena melihat sendiri bahwa ramalan Tae Joon benar-benar menjadi kenyataan. Ia mulai menjadi algojo dengan alasan “mencegah kejahatan yang lebih besar di masa depan”. Sementara itu Dong Soo mengejar Do Jin begitu tahu bahwa Do Jin lah yang membunuh Jaksa Min.  Hidup keduanya lantas selalu bersilangan dan saling beradu pintar. Do Jin atas perintah Tae Joon selalu berhasil selangkah di depan dari Dong Soo yang akhirnya memutuskan bergabung dengan kelompok Shi Hyun.

Dimulai dari kasus-kasus kriminal biasa, Dong Soo and the gank serta Do Jin dengan Tae Joon akhirnya terseret pada kasus besar skala nasional yang membahayakan perekonomian negara. Dalam prosesnya Dong Soo terus melawan niat untuk membunuh Do Jin atas alasan balas dendam. Sementara itu satu-persatu kebenaran terkuak, bahkan sampai ke kasus kematian orang tua Shi Hyun yang melibatkan seorang jaksa terkenal. Orang-orang yang mulanya dianggap teman pun mulai memunculkan wajah aslinya.


Plot Twist

Awalnya drama Sketch adalah tipikal drama kriminal biasa yang mudah dipahami. Ini adalah kisah tentang polisi baik yang mengejar penjahat. Tapi semakin lama kamu bisa merasakan betapa intensnya drama ini. Meski kita diberi bocoran kasus melalui sketsa Shi Hyun, namun plot twist berserakan di mana-mana, dan seringnya ditaruh di penghujung episode. Dimulai dari kasus-kasus pribadi yang berlandaskan pembalasan dendam, akhirnya penonton digiring pada kasus njelimet penuh konspirasi skala nasional. Villain-nya pun nggak disangka-sangka. Mulai dari episode belasan penonton diberitahu bahwa Tae Joon sama sekali tidak punya kemampuan meramal masa depan. Ada orang lain di belakang Tae Joon yang sebenarnya memiliki kemampuan yang melebihi Shi Hyun tersebut. Pada akhirnya penonton dihadapkan pada dua tim yang sama-sama ingin menumpas kejahatan namun memilki konsep keadilan yang berseberangan.


Plus dan Minus


Saya bukan penggemar drama Full House-nya Rain yang terkenal banget di Indonesia itu. I’m so done with hardworking-bright-silly-poor-kind heart female lead. Dan melihat Rain ambil peran di drama aksi bikin saya hepi. Seneng aja gitu para aktor yang mulai berumur dan menyandang panggilan ahjussi mengambil drama serius dan gelap, alih-alih romcom yang terlalu berbunga-bunga. Saya bahkan mengapresiasi cara berpakaian sekenanya ala Detektif Kang Dong Soo. Benar-benar menggambarkan karakter Dong Soo yang serampangan. Pada dasarnya saya emang nggak suka sama cowok centil a.k.a terlalu necis sih.

Ketiga karakter utama dalam Sketch (dan bahkan Jang Tae Joon) adalah karakter-karakter ngenes. Shi Hyun dihantui orang-orang yang nggak berhasil diselamatkannya, Do Jin menderita sejak kematian istrinya yang sangat tragis, sementara Dong Soo ditinggal mati tunangannya. Ada satu dialog Dong Soo yang ngenes banget. Kira-kira begini kata-katanya, “Sebelum bertemu Ji Soo, aku tidak takut sendirian karena aku terbiasa sendiri. Tapi setelah bertemu Ji Soo, membayangkan hidup sendiri membuatku takut dan ciut.”

Hal yang membuat saya mengernyitkan dahi di drama ini adalah keberadaan Kapten Moon. Kan katanya dia itu legenda di kepolisian, tapi di tim investigasi khusus kok kayak kurang berperan gitu ya? Yang ngegambar Shi Hyun, yang kerja di lapangan Shi Hyun juga. Kayak nggak sesuai aja dengan nama besar yang digadang-gadang sejak awal drama. Tapi di episode-episode terakhir si Kapten Moon ini menunjukkan kecerdikannya yang membuat Dong Soo akhirnya sadar tentang siapa biang keladi di belakang Tae Joon dan Do Jin sebenarnya.


Recommended?

Tentu! Saya memang pecinta drama gelap yang karakternya ngenes sih ya. Hihihi. Oh ya, original soundtrack drama Sketch juga pas banget menggambarkan ke-ngenes-an para tokohnya. So, happy watching!


7 komentar:

  1. Mau link nya dong gan, aku nonton nya nanggung dah me usik seseorang jd ga bisa lanjut nonton,ku Cari di YouTube cuma Ada ost nya Aja sama trailer tok 😬😬 please..pleaaaasssseee deh...help me again ganteng 😀😀😀( rayuan receh...😬😬)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo, terima kasih sudah mampir dan meninggalkan komentar. Drakor Sketch bisa ditonton di Viu ya!

      Hapus
  2. Ada romance nya gka kak?? Jadi pengen liat karena ada Lee sun bin

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai, terima kasih sudah mampir dan meninggalkan komentar. Drama Sketch pure genre crime, hanya aja motivasi beberapa tokoh karena balas dendam atas kematian orang tercinta

      Hapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. Balasan
    1. Halo, terima kasih sudah mampir dan meninggalkan komentar.

      Hapus