Senin, 25 September 2017

Gue dan Hallyu (Part 3 : Variety Show)




Selain dengan K-drama dan K-pop, gelombang Hallyu juga dibawa oleh program-program televisi Korsel yang berformat variety show. Bukan sekali-dua kali gue liat mbak-mbak di KRL atau busway yang nonton acara ini via ponsel mereka. Awalnya gue mengira mereka lagi nonton drakor, eh, pas dilirik-lirik lagi… loh, loh, kok banyak pop up editan begitu? Hooo… itu mah variety show.


Kalau di Indonesia sudah jamak masyarakat yang emoh mantengin televisi. Siapa sih yang nonton TV sekarang?—begitu istilahnya. Apalagi prime time… helllloooooo, banyakan acara yang malesin ketimbang asyik. Pilihannya kalau nggak sinetron ya berita. Gue termasuk pemirsa yang berhenti di kanal berita kalau lagi iseng pingin nonton TV. Selebihnya, di waktu luang, gue nyetel radio atau buka-buka Youtube kalau lagi ada kuota.

Lain di Indonesia, lain di Korsel. Televisi agaknya masih jadi pilihan banyak orang mencari hiburan. Selain drakor dan acara musik yang menjadi ajang promosi Kpop Idols, variety show merupakan format acara yang bertaburan di dunia hiburan sana. Dan sekali lagi, acara-acara ini diekspor juga kemana-mana. Sebut aja Running Man; biarpun nggak tertarik, minimal pernah denger dong?  Via unggahan Youtube beralih bahasa dan streaming, acara-acara ini merambah ke pemirsa Indonesia. Nggak sedikit pula yang mengaku mulai tertarik Hallyu berkat variety show ini. Mula-mula dari variety show yang menampilkan bintang tamu idol, trus akhirnya keterusan penasaran mencari sosok sang idola sampai kemudian menggemari juga lagu-lagunya. It’s a wave, you know. Datangnya bergulung-gulung, cepet dan akhirnya menyeret siapapun yang tidak melawan.

Rata-rata orang bilang varietyshow negeri gingseng itu seru, lucu dan kreatif. Nggak kayak di Indonesia yang mesti nyela fisik manusia supaya lucu. Hmm, katanya sih begithooh. Showbiz sana ramai, makanya nggak heran orang-orang di belakang layar memeras otak demi sebuah tayangan kreatif untuk merebut dan menjaga atensi penonton. Ketika sebuah medan begitu sesak, nggak ada acara lain untuk bertahan selain mengasah diri untuk lebih baik dan lebih baik lagi. Kurang lebih begitu.

Which one?
  

Running Man, Knowing Bros, We Got Married dan Weekly Idol merupakan beberapa contoh variety show yang sudah punya fans tersendiri di Indonesia. Running Man bertema penyelesaian games, Knowing Bros berseting ruangan kelas di mana para bintang tamu seolah-olah adalah murid program pertukaran pelajar, We Got Married menggabungkan dua selebriti dalam ikatan pernikahan virtual, dan Weekly Idol menampilkan para idols untuk melakukan serangkaian games serta mengonfirmasi berita-berita seputar mereka yang sedang hangat dibicarakan.


We Got Married Logo


Katanya, di Korea sana nggak sembarang idol yang bisa tampil di variety show. Mereka harus membuktikan diri di acara-acara musik terlebih dahulu baru kemudian bisa tampil di variety show. Konon, setelah tampil di variety show, para idol tersebut bakal langsung meroket popularitasnya. Sebaliknya, jika idol tampil baik dan menghibur, variety show ini pun akan mendapat rating tinggi. Hubungan yang menguntungkan dua belah pihak. Maka dari itu, kalau kita pikir, “hoo… acaranya berformat ringan, kan? Chill ae…”… we’re totally wrong. Para idol ini justru harus mempersiapkan diri agar bisa tampil sebaik-baiknya. Sebaik-baiknya di sini berarti kocak abies, no jaim, gila-gilaan dan jangan malu-malu. Tampil di televisi adalah sebuah kesempatan untuk melonjakkan popularitas dan elo sudah pasti nggak akan pergi tanpa amunisi tokcer toh? Agensi bakal turun tangan, tentu.


Weekly Idol

  
Pertama-tama mata kita bakal langsung menangkap tampilan layar yang jernih. Kemudian editan-editan lucu dan berbagai emoticon yang disesuaikan dengan emosi para bintang tamu. Sekali lagi, broadcasters Korsel tahu betul bagaimana mengemas sebuah ‘produk’ yang bakal dilempar ke pasaran. Sebagai penonton internasional, kita bisa menambah pengetahuan tentang kebudayaan Korea dan sedikit-sedikit bisa belajar Bahasa Inggris juga. Tiap baca subtitle yang nggak kita nggak tahu artinya, kita mesti buka kamus atau google translate, dong? Mayan, kan?


Knowing Bros


Sejauh ini gue pernah nonton potongan-potongan klip Knowing Bros edisi SNSD. Hem, yah, lucu juga pas games tebak-tebakan lagu. Trus cewek-cewek cantik itu memeragakan koreo lagu tersebut—pada hapal koreo grup lain gitu yah mereka?? Akuh surprised! Hmm, yah. Yah, yah. Gue juga nonton Weekly Idol edisi Mamamoo VS Gfriend… lalu menemukan para kameramen mengambil gambar para idol yang heboh anjiir itu dengan muka still lempeng. Hihihi. Udah mati rasa kali ya mereka melihat para idol yang seru-seruan tiap episode. Atau… mereka berpikir, semua itu bohong… hooo… semua itu palsu… hooo *Armand Maulana di latar belakang*

Hah, ya, mungkin emang pada dasarnya gue anaknya garing kali ya. Hahahaha. Gue belom menemukan sesuatu yang mengikat sampai merasa perlu melihat setiap episode dari variety show tersebut, betapapun banyak yang bilang RM seru, Knowing Bros gokil dan Weekly Idol kocak. Melihat orang lain menyelesaikan games? Gue cuma bisa nyengir-nyengir kecil di beberapa part. Hmm… I don’t really get it tbh.



Wait for Part 4



Tidak ada komentar:

Posting Komentar